Monday, August 18, 2008

Hari merdeka??


beberapa hari yang lalu sekitar tanggal 13 agustus, sahabat lama saya sang seniman jalanan mengirim sms yang bunyinya, ...'salam merdeka bagaimana setelah 63th indonesia ini, merdeka menurut anda?'. saya waktu itu sedang tak konsentrasi membalas sekenanya saja. saya menjawab belum lagi merdeka. kemudian dibalas lagi..'lalu mengapa sms ini bisa terbaca oleh saya?..apa hati kitakah yang blm merdeka?'. saya tersenyum membaca respon sahabat saya itu, bagi saya sms itu memperlihatkan betapa semangat sahabat saya untuk merayakan ritual bangsa setiap tahunnya ini. ahh padahal masih beberapa hari lagi.
saya kali ini agak malas berdiskusi, maka saya balas lagi sekenanya. dan ternyata kembali dibalas dengan bunyi yang agaknya sahabat saya merasa sesuatu, 'anda terlalu lelah sepertinya, btw sudah selesaikah skripsinya?' nah kalimat terakhir ini saya paling tidak suka...hahahahaaha. benar2 saya memang belum merdeka. paling tidak pada tanggung jawab saya. hikss..dan mungkin sahabat saya begitu kuat merasakannya (ahh podang bisa aja. saya jadi ingat, beberapa hari lagi 17 agustusan. hari merdeka. hari bersejarah. hari yang wajib diingat bagi anak keturunan bangsa ini. tapi saya kali ini tidak bisa merasakan energi semangat itu. bagi saya, bangsa ini belum merdeka. masih banyak penjajahan dalam bentuk lain di negara tercinta ini. bangsa ini masih belum berdaya untuk tegak berdiri diatas martabatnya hingga bangsa lain benar2 sungkan untuk mencengkram. semua masih sebatas simbol. tapi sudahlah, toh ini layaknya hari ulang tahun. harus turut mengucap selamat. harus turut serta gembira.

mendadak saya ingat, beberapa tahun lalu tepat tanggal 17 agustus, saya bersama sahabat saya yang mengirim pesan tersebut dan seorang teman lain, berkumpul dikampus kecil itu untuk berlatih menjadi pemenang. saya pun ingat waktu itu saya membuat puisi jelek ala saya tentang hari kemerdekaan ini. saya lalu mengubek2 beberapa sajak pada folder arsip di Rojali. maka saya menemukan puisi jelek ini. malu sebenarnya, tapi saya ingin berbagi. itung2 saya turut mengucapkan selamat pada bangsa tercinta ini.

dirgahayu Indonesia!!!

17 agustus bukan hadiah tapi amanah

Pagi ini aku masih duduk di atas rumput
Aku tetap bisa menghirup udara segar
Kedua kakiku masih melangkah pasti
Walau kabur tujuan
Aku ingin memaki
Namun aku pun pantas dimaki
Aku kecewa
Tapi juga mengecewakan

Mentari bersembunyi
Mengintip sejenak diselimuti mendung
Entah karna malu
Apa karna muak melihat
Tampang perusakku
Karna mulai dari ia diciptakan
Sampai ia terus bersinar
Ia hanya kecewa Walau kadang bahagia

Bumi, air, dan tanah
Hanya mendapat sedikit Penghargaan
Padahal kita semua tau
Ini titipan Tuhan
Untuk kebutuhan perut dan jiwa kita

Aku menundukkan kepala hari ini
Mengingat ijab kabul kemerdekaan
Antara kami dan Tuhan
Tapi kadung mentari menyumpahiku, kami, dan kita semua
Makam-makam pejuang
Kelewat mengutukku
Bumi ini terlanjur meratap
Akan derita tentang keindahannya
Yang aku dan keluargaku telah merusaknya sejak dulu

bersama Podang dan mas bagong
Ahad mendung, 17-08-03 pkl : 11.31 WIB



No comments: